Banyaknya kisah yang memberikan keajaiban mengenai dampak musik bagi kecerdasan anak menjadikan alasan mengapa anak perlu mengikuti sebuah les musik. Sebagai contoh seorang pemain biola yang sangat terkenal seperti Midori dan Herbie Hancock yang memiliki sebuah prestasi dalam kehidupannya. Namun pada umur berapa seharusnya anak mengikuti les musik tersebut? ntuk lebih lanjut simak informasi berikut!

Umur Yang Tepat Mengikutkan Anak Les Musik

Bagi perkembangan seorang anak, adanya musik mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan tersebut. Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat peluang antara lahir hingga usia sembilan tahun dalam mengembangkan sebuah sensibilitas musik pada anak. Pada masa ini struktur dan juga mekanisme mental yang terkait dengan sebuah pemahaman musik dan perkembangan.

Namun yang menjadi peranan penting bukan kapan mulai untuk mengikuti les musik, melainkan sebuah tujuan dari pelajaran musik untuk anak tersebut. Seperti anak yang terpapar sebuah instrumen musik untuk mendapatkan sebuah pengalaman atau belajar untuk kemampuan dari anak tersebut. Pada dasarnya yang menjadi kunci utama otak anak mampu berkembang secara lebih ketika terpapar oleh instrumen musik.

Perkembangan Motorik Pada Anak Jika Mengikuti Les Musik

Terdapat perkembangan yang signifikan pada anak ketika mengikuti sebuah les musik. Hal tersebut bisa dilihat dari perbedaan motorik dengan dibandingkan pada usia anak yang tidak mengikuti sebuah les. Perbedaan perkembangan motorik tersebut seperti halnya:

1. Usia Kurang Dari 5 Tahun

Ketika anak berusia sekitar tiga tahun, biasanya orang tua akan memberikan sebuah pelajaran yang lebih formal dalam pengenalan musik bagi anak mereka. Tujuannya bukan untuk mengenalkan anak sebuah instrumen, melainkan mengembangkan sebuah keterampilan. Keterampilan tersebut bisa meliputi ketukan dalam musik, melodi, maupun mengidentifikasi instrumen. Tentunya hal tersebut akan memberikan kemampuan otak untuk memiliki keterampilan.

2. Pada Usia Genap 5 Tahun

Mengikuti les musik pada usia 5 tahun menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya umur 5 tahun bukan umur yang kecil jika diajarkan sebuah musik. Tujuan dari pembelajaran musik di usia ini lebih kepada pengetahuan instrumen dan juga pemahaman musik. Biasanya tingkat kepekaan ketika anak mampu bermain musik pada usia ini lebih tajam dibandingkan mereka yang tidak mengikuti sebuah les.

3. Perkembangan Pada Usia 10 Tahun

Jika telah memiliki skill dalam bermain instrumen musik di usia sebelumnya, di usia ini keterampilan lain juga diusung ketika telah memiliki keterampilan dalam instrumen musik. Kekuatan dan stamina juga dibutuhkan secara lebih di umur 10 ini. Hal tersebut karena dalam memainkan musik sudah dapat dibilang transisi untuk mendapatkan sebuah kemampuan dan pengalaman. Hal ini menjadi penting bagi anak untuk mendapatkan pengetahuan musik.

4. Perkembangan Usia Lebih Dari 13 Tahun

Ketika memasuki usia 13 tahun, anak yang mengikuti sebuah les musik biasanya telah memiliki skill yang kuat dalam memainkan sebuah musik. Hal tersebut menjadikan mereka lebih banyak memiliki keterampilan lain yang juga terbilang matang. Kemampuan motorik mereka dengan mudah berkembang karena otak telah menerima manfaat dari memainkan musik tersebut.

5. Usia Lebih Dari 15 Tahun

Keterampilan yang dimiliki anak usia 15 tahun sudah sangat kuat. Mereka biasanya bisa memilih musik seperti apa yang cocok bagi mereka. Kemampuan berfikir dalam memilih bagaimana kehidupan yang akan dijalankan juga terbilang lebih maju bagi mereka yang pernah mengikuti sebuah les musik.

Adanya les musik menjadikan sarana yang penting bagi perkembangan motorik anak. Hal tersebut dikarenakan musik bisa memberikan sebuah daya pikir yang lebih bagi anak.