Ujian mandiri adalah suatu sistem seleksi yang pelaksanaanya ujiannya untuk semua pelajar SMA atau calon mahasiswa yang penyelanggaranya oleh perguruan tinggi sesuai minat calon mahasiswa. Pembuatan sistem seleksi ini oleh masing-masing institusi pendidikan untuk memberi alternatif pilihan kepada mereka yang tidak lolos SBMPTN maupun SNMPTN supaya bisa melanjutkan studi ke PTN yang menjadi impiannya.

Mekanisma seleksi melalui sistem ini tidak jauh berbeda dengan sistem SBMPTN maupun SNMPTN. Tes-tesnya terdiri : Tes Potensi Akademik (TPA), Tes Kemampuan Dasar (TKD), dan Tes Kelompok SOSHUM/SAINTEK. Namun meski begitu materi-materi ujian sedikit berbeda karena soal-soal tersebut berasal dari pihak Perguruan Tinggi Negeri yang bersangkutan. Jadi setiap universitas memiliki soal-soal yang berbeda-beda.

Beberapa tips berikut agar dapat lolos ujian mandiiri, antara lain :

  1. Membangun Motivasi Diri

Sebagian besar anak akan merasa kurang percaya diri ketika bermimpi masuk ke perguruan tinggi yang ia inginkan. Hal ini karena memang persaingan yang cukup ketat dan jumlah pesaing yang banyak. Jangan merasa pesimis karena tidak pernah ranking di kelas, punya nilai sebatas KKM, atau sering sekali mengalami remidial. Hal ini tidak berarti anak tersebut tidak bisa lolos masuk ujian perguruan tinggi yang ia inginkan.

  1. Mengikuti bimbel

Bimbel adalah les kursus pada umumnya. Hal yang membedakan adalah materi-materi pengajaran dan tutor ahli tentang prediksi soal-soal ujian masuk perguruan tinggi. Biasanya bimbel akan terpenuhi oleh pelajar yang mengejar ujian mandiri dari universitas tertentu. Adanya promo menarik dan jaminan akan lolos membuat para pelajar SMA sangat tertarik mengikutinya.

  1. Sering latihan soal

Berlatih soal adalah cara untukr bisa menjawab soal-soal yang memungkinkan keluar di ujian masuk perguruan tinggi. Soal-soal tersebut bisa melalui berbagai buku tentang persiapan ujian masuk universitas, juga dari bimbel-bimbel.

  1. Rajin mengikuti Try Out

Try Out mempunyai peran yang cukup penting sebagai persiapan ujian masuk perguruan tinggi. TO tidak hanya berisi latihan soal biasa, namun bisa menjadi simulasi dari soal-soal sesungguhnya. Dengan adanya TO, bisa melatih penggunaan waktu yang sebelumnya telah ditentukan, yaitu 105 dan 75 menit khusus untuk soal Saintek serta Soshum. Selain itu, TO memiliki manfaat untuk evaluasi materi yang menjadi penghambat pada saat mengerjakan ujian.

  1. Membuat Jadwal Belajar

Materi-materi tentang ujian masuk perguruan tinggi banyak sekali. Seakan tidak pernah ada habisnya mempelajari rumus-rumus. Membuat jadwal belajar akan lebih mudah untuk menentukan materi mana yang kita pelajari untuk mempersiapkan ujian.

Anak juga harus dapat fokus dengan hal tersebut supaya hasil yang didapatkan nanti bisa maksimal. Namun, jika dirasa belum bisa mendapatkan hasil yang maksimal maka ada baiknya mendatangkan guru les privat khusus agar mengajari anak materi-materi ujian mandiri. Selain lebih efektif daripada bimbingan belajar, guru les privat juga memungkinkan untuk lebih fokus di dalam pengajaran materi ujian mandiri dan latihan-latihan soal yang mungkin tidak bisa maksimal didapatkan ketika mengikuti bimbingan belajar karena harus bersama dengan anak-anak yang lain.