Gaya belajar kinestetik lebih menekankan pada gerakan. Biasanya anak dengan gaya belajar ini akan merasa lebih mudah mempelajari sesuatu ketika ia mempraktekkan apa yang ia pelajari. Dengan melakukan atau menyentuh objek yang ia pelajari maka akan memberi pengalaman yang berbeda bagi gaya belajar kinestetik. Anak dengan gaya belajar kinestetik biasanya tidak betah berlama-lama di kelas.

 

Ciri-ciri Gaya Belajar Auditori

Karakteristik atau ciri-ciri anak-anak dengan gaya belajar kinestetik dijelaskan sebagai berikut, antara lain                                                                                      :

  1. Menyukai belajar dengan cara praktik langsung
  2. Menyenangi aktihvitas-aktivitas yang melibatkan gerakan tubuh seperti menari atau berolahraga
  3. Terkadang kesusahan dalam menulis akan tetapi pintar ketika diminta untuk bercerita
  4. Ketika berkomunikasi kebanyakan memakai isyarat tubuh
  5. Ketika menghafal biasanya dilakukan dengan cara melihat atau berjalan.

Strategi Belajar Untuk Gaya Belajar Kinestetik

Hal-hal berikut di bawah ini dapat dilakukan sebagai tips-tips untuk belajar dengan gaya belajar Kinestetik                                                             :

  1. Tidak perlu memaksakan diri untuk mencatat

Ketika ada suatu hal yang tidak cocok maka ada baiknya untuk dipaksakan. Gaya belajar kinestetik tidak perlu memaksakan diri untuk mencatat semua teori yang ada. Hal ini dikarenakan si kinestetik pada dasarnya lebih menyukai praktik daripada materi. Apabila materi tersebut memang butuh untuk dihafal, maka dapat dilakukan dengan cara sendiri, tidak perlu melihar catatan yang justru akan membuat semakin pusing pikiran.

  1. Sering melakukan eksperimen ataupun praktik setelah mendapatkan materi

Anak bergaya belajar kinestetik lebih cenderung aktif serta suka mengamati secara langsung apa yang mereka lihat. Setiap kali menerima materi maka dapat dibuat simulasi sederhana ataupun praktik agar informasi nantinya lebih gampang untuk diingat dan dipelajari.

  1. Memanfaatkan gerakan atau gestur tubuh ketika mengolah informasi

Selain yang disebutkan di atas, anak juga dapat memanfaatkan gerakan dalam membantu proses belajar mereka. Contohnya dengan cara menghafal sesuatu yang ada kaitannya dengan tubuh ataupun membuat singkatan teori berdasarkan benda-benda yang ada di sekelilingnya.

  1. Mengajak teman untuk belajar bersama

Anak dengan tipe belajar kinestetik akan kesulitan dalam belajar sendiri. Mereka membutuhkan belajar bersama atau belajar kelompok. Adanya sesi tanya jawab secara langsung efektif di dalam membantu belajar kinestetik. Teman juga dibutuhkan agar belajar bisa menjadi lebih semangat dan percaya diri.

  1. Mengunjungi tempat edukasi untuk membantu belajar

Seperti dijelaskan sebelumnya, anak dengan gaya belajar kinestetik cenderung lebih menyerap informasi ketika mereka bergerak. Ada baiknya sesekali mengajak anak ke tempat-tempat edukasi seperti museum atau kebun binatang. Cara ini efektif untuk membuat mereka cepat dalam menerima informasi.

  1. Menggunakan strategi pasca belajar

Maksud dari strategi pasca belajar adalah setiap kali anak mendapatkan materi, maka jika memungkinkan arahkan untuk mempraktekannya. Misalnya dengan melakukan eksperimen berdasarkan materi-materi yang didapatkan. Anak juga dapat diikutsertakan ekstrakulikuler seperti KIR atau kelompok ilmiah remaja agar semakin meningkatkan kualitas belajarnya.

Les Privat Untuk Gaya Belajar Kinestetik

Belajar dengan gaya belajarnya sendiri dapat semakin menjadikan anak bisa menyerap semua informasi yang diterimanya. Tentunya perlu penanganan yang khusus sesuai yang disebutkan di atas. Jika orang tua merasa kesulitan dalam mendampingi anak, maka ada baiknya mendatangkan guru les privat sebagai solusi yang efektif. Adanya guru khusus bagi anak bertipe belajar kinestetik agar semua strategi di atas dapat maksimal untuk membantu proses belajar anak. Guru privat juga dapat menyesuaikan dengan perubahan-perubahan gaya belajar pada anak yang tentunya dapat terjadi kapanpun.

untuk informasi lebih lanjut, dapat mengunjungi media sosial pustaka guru via insagram di @bimbelpustakaguru atau via facebook di Pustaka Guru.Belajar Kreatif, juga via twitter di @bimbelpstakaguru