Tidak dapat dipungkiri bahwa kemampuan membaca merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki manusia. Membaca dapat menjadi penghubung antara informasi dan subjek yang menerima informasi. Sehingga dengan membaca seseorang bisa mendapatkan pengetahuan, pengalaman, dan cara pandang baru dalam melihat dunia.
Pentingnya membaca membuat kemampuan dasar ini harus dipelajari anak sedini mungkin. Setelah anak mampu membaca, anak bisa belajar lebih banyak hal lagi dengan membaca. Meskipun begitu mengajari anak membaca bukanlah hal yang mudah dilakukan. Perlu metode yang menyenangkan agar anak lebih antusias ketika belajar.
Cara mengajarkan anak membaca
Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk mengajari anak membaca. Metode ini perlu diterapkan agar minat anak dalam belajar membaca semakin meningkat. Berikut ini beberapa metode untuk mulai mengajarkan kemampuan membaca kepada anak.
- Membacakan cerita kepada anak
Metode pertama untuk mengajarkan anak adalah dengan membacakan bacaan kepada anak. Cara ini dipercaya cukup efektif untuk mengenalkan anak pada bacaan. Caranya adalah dengan membacakan cerita-cerita ringan atau dongeng kepada anak dengan suara nyaring.
Orang tua juga perlu memperhatikan mimik dan intonasi saat membacakan cerita kepada anak. Hal ini dilakukan untuk memberikan pengalaman membaca yang berkesan bagi anak. Orang tua juga bisa membacakan cerita dengan cara yang lebih interaktif. Tujuannya adalah untuk mendorong anak untuk berbahasa secara aktif dan melibatkan diri secara penuh pada tema bacaan.
- Mengenalkan kata dengan lagu
Metode lain yang bisa digunakan adalah dengan mengenalkan kosakata baru menggunakan lagu. Menggunakan lagu bisa membuat anak lebih bersemangat saat belajar. Sajak atau ritme dapat membantu anak untuk mendengar kata-kata dan dapat membantu anak-anak untuk belajar.
Aktivitas yang menyenangkan seperti bernyanyi sambil bertepuk tangan juga bisa membangun ikatan antara anak dan orang tua. Aktivitas ini jika dibarengi dengan pengenalan kosakata baru akan mendorong kemampuan anak dalam membaca.
- Menggunakan kartu
Metode belajar membaca selanjutnya yang bisa diterapkan adalah dengan menggunakan kartu sederhana. Caranya cukup mudah, orang tua hanya perlu menyiapkan kartu warna-warni yang berisi kata-kata pendek seperti ‘aku’, ‘ibu’, ‘buku’ atau kata-kata pendek lain yang mudah dibaca.
Setelah itu anak diminta untuk memilih kartu yang diinginkan dan membaca tulisan yang ada pada kartu. Jika anak berhasil membaca sejumlah kartu orang tua bisa juga memberikan hadiah kecil kepada anak sebagai bentuk apresiasi. Jika anak masih berada di tahap pengenalan huruf, kartu yang disiapkan bisa diisi dengan huruf-huruf saja.
- Menebalkan huruf
Menebalkan huruf juga bisa menjadi salah satu alternatif untuk mengajarkan kemampuan membaca kepada anak. Saat ini sudah banyak tersedia media belajar membaca dengan menebalkan huruf.
Kegiatan menebalkan ini akan semakin menyenangkan jika media yang digunakan juga interaktif. Sembari anak menebalkan huruf, orang tua bisa sambil mengenalkan kepada anak setiap bunyi huruf yang sedang ditebalkan. Proses ini bisa dilakukan sampai anak mulai diajarkan pembentukan bunyi suatu suku kata.
- Menyusun lingkungan anak sedemikian rupa
Metode lain yang dapat membantu proses anak dalam belajar membaca adalah dengan menciptakan lingkungan yang sesuai. Orang tua bisa meletakkan media-media cetak seperti poster , grafik, atau gambar yang bisa dilihat anak dengan mudah.
Orang tua juga bisa membantu anak dengan memancing keingintahuan anak ketika melihat simbol-simbol atau huruf tertentu. Seperti saat pergi jalan-jalan keluar rumah dan melihat tulisan di papan reklame, orang tua bisa sambil memberi tahu anak tulisan apa yang ada di reklame tersebut.
Itulah beberapa metode yang bisa dilakukan untuk membantu proses anak ketika belajar membaca. Orang tua juga bisa menemukan pendamping anak untuk belajar di Nusagama College. Nusagama College menyediakan jasa layanan privat dengan tutor terbaik di bidangnya.
Komentar Terbaru